Perkembangan IPTEK
PERKEMBANGAN
IPTEK
Makalah diajukan untuk
memenuhi syarat memperoleh tambahan Ilmu dan Nilai
pada Mata Kuliah Ilmu
Alamiah Dasar Jurusan Syariah
Semester II
Oleh
Kelompok II
IRFAN SYAMDA
A.IKRAM
FADLI DASIR
EVI SUSANTI
DARMULIA
SEKOLAH TINGGI AGAMA
ISLAM NEGERI (STAIN)
WATAMPONE
2012
KATA
PENGANTAR
Bismillahi
Rahmani Rahiim
Puji syukur kita panjatkan kehadirat allah Azza Wajallah
yang senan tiasa memberikan karunianya sehingga makalah ini dapat terselesaikan
tepat waktu dan shalawat serta salam
kepada junjungan Nabi Muhammad SAW. Rahmatan lil alamin.
Makalah ini, berjudul “Perkembangan IPTEK” Penulis sadari
betul dalam Makalah ini belum sempurna dan masih terdapat berbagai kekurangan.
Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari berbagai
pihak demi lebih baiknya makalah ini.
Penulis sampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya
kepada pihak yang telah membantu terselesaikanya makalah ini. Semoga Allah SWT
membalanya dengan balasan tang setimpal. Amin.
Watampone, 2 Mei
2012
Penulis
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR ii
DAFTAR
ISI iii
BAB
I PENDAHULUAN 1
A.
Latar Belakang Masalah 1
B.
Rumusan Masalah 2
C.
Tujuan Penulisan 2
BAB
II PEMBAHASAN 3
A.
Pengertian Keadilan 3
B.
Keadilan Sosial 5
C.
Macam-Macam Keadilan 8
D.
Faktor-Faktor yang Melatarbelakangi
suatu Keadilan 10
BAB
III PENUTUP 17
Simpulan 17
Saran 17
DAFTAR
PUSTAKA 18
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
Ilmu alamiah atau sering disebut
ilmu pengetahuan alam (natural science), merupakan pengetahuan yang mengkaji
mengenai gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini, sehingga
terbentuk konsep dan prinsip. Ilmu alamiah Dasar hanya mengkaji konsep-konsep
dan prinsip-prinsip dasar yang essensial saja.
Pada pembahasan kali ini penulis akan membahas Ilmu alamiah dasar secara lebih spesisfik lagi, yaitu pembahasan mengenai Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi. Seseorang menggunakan teknologi karena ia memiliki akal. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman, mudah, nyaman dan sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya.
Pada pembahasan kali ini penulis akan membahas Ilmu alamiah dasar secara lebih spesisfik lagi, yaitu pembahasan mengenai Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi. Seseorang menggunakan teknologi karena ia memiliki akal. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman, mudah, nyaman dan sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya.
Jenis-jenis pekerjaan yang
sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah bisa
digantikan oleh perangkat-perangakat mesin, seperti computer, kendaraan,
handphone, dan lain sebagainya.
Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Meskipun ada dampak negatifnya atau kelemahan dari kemajuan IPTEK. Namun hal ini seolah diabaikan oleh manusia, faktanya tidak dipungkiri lagi IPTEK dikembangkan setiap waktu dan banyak pula pengaruhnya, baik yang positif maupun negatif.
Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Meskipun ada dampak negatifnya atau kelemahan dari kemajuan IPTEK. Namun hal ini seolah diabaikan oleh manusia, faktanya tidak dipungkiri lagi IPTEK dikembangkan setiap waktu dan banyak pula pengaruhnya, baik yang positif maupun negatif.
B.
Rumusan
Masalah
Dari latar belakang di
atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1.
Bagaimanakah Sejarah Perkembangan IPTEK?
2.
Bagaimanakah Perkembangan teknologi
menurut para ahli?
3.
Bagaimanakah perkembangan IPTEK di
Indonesia?
C.
Tujuan
Penulisan
Adapun tujuan penulisan
makalah ini yakni untuk mengetahui:
1.
Sejarah perkembangan IPTEK.
2.
Perkembangan teknologi menurut para ahli.
3.
Perkembangan IPTEK di Indonesia.
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Sejarah
Perkembangan IPTEK
“Jika berbicara tentang teknologi, tentunya tidak bisa
dipisahkan dari kehidupan manusia. Selamanya, selama peradaban manusia masih
ada, teknologi akan terus menjadi hal terpenting dalam kehidupan.
Hal yang saat ini sedang menjadi trand dan ramai
diperbincangkan adalah teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang mana
merupakan salah satu hal terpenting di abad ini. Tidak dapat dipungkiri kalau
TIK tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Mulai dari anak kecil hinga
orang tua, pedagang kecil hingga pengusaha besar, baik disadari maupun tidak
sudah begitu tergantung pada TIK.
Jika dilihat dari kacamata sejarah, TIK sesungguhnya sudah
mulai dikenal manusia sejak beratus-ratus berabad-abad lalu. Sejak manusia
diciptakan di muka bumi ini, manusia sudah mulai mencoba berkomunikasi dengan
symbol-simbol dan isyarat. Hal ini merupakan titik awal perkembangan TIK.
Manusia yang lebih maju dan modern mampu berkomunikasi secara lisan dan mulai
mampu mendokumentasikan informasi dalam bentuk tulisan dan ukiran baik dalam
bentuk simbol maupun gambar.”
“Pada jaman lalu, teknik pendokumentasian informasipun masih
sangat sederhana,
tetapi akhirnya terus berkembang dengan sangat pesat hingga saat ini. Beberapa alat yang digunakan pada
zaman dulu antara lain, tulang, batu, kulit kayu, tanah liat, dan kulit
binatang. Adapun karakteristik dari cara penyampaian informasi pada zaman
dahulu adalah informasi menyebar dengan lambat dan kuran efektif.
Setelah masa revolusi industri, alat-alat mekanik bahkan
elektronik mulai ditemukan, termasuk didalamnya alat-alat yang mampu membuat
penyebaran informasi menjadi lebih mudah dan efektip. Jika pada awalnya orang
yang berjarak jauh hanya mampu berkomunikasi lewat surat atau melalui kurir,
maka pada abad pertengahan ini sudah mulai digunakan telegraf. Beberapa tahun
kemudian, Alexander Graham Bel menemukan telepon yang mampu dipakai untuk
berkomunikasi oleh orang walaupun berjarak jauh.”
“Selain itu,proses pengolahan data pun semakin cepat dan
efisien. Berbagai barang elektonik mulai dari televise, handphone, pager, PDA,
laptop hingga palmtop sudah menjadi barang-barang yang tidak asing lagi bagi
masyarakat. Perkembangan TIK pun semakin pesat seiring dengan ditemukannya
alat-alat yang lebih canggih.
Melihat apa yang terjadi saat ini, dapat dibayangkan apa yang
mungkin dapat terjadi di masa nanti. Jauhnya jarak tidak lagi akan terasa.
Kelak komunikasi jarak jauh akan dilakukan dengan hologram tiga dimensi yang
begitu nyata. Pekerjaan-pekerjaan manusia akan mulai dikerjakan oleh robot yang
bekerja secara otomatis dan mampu belajar dari pengalamannya sehingga mampu
mengkoreksi kesalahan yang ia lakukan dengan sendirinya.
Teknologi komputer pun akan berkembang dengan pesat. Komputer
masa depan akan mampu merespon tindakan-tindakan manusia dan memahami bahasa
manusia. Lebih canggihnya lagi, komputer generasi yang akan datang diramalkan,
akan memiliki perasaan layaknya manusia.
Melihat fakta dan gambaran masa depan seperti diuraikan di
atas, muncul satu kekhawatiran, “Akankan eksistensi mausia digantikan oleh
computer?” dan “Akankah manusia mampu bertahan dari kepunahan?”. Satu hal yang
patut kita sadari dan tekadkan, “Teknologi dibuat untuk membantu manusia, bukan
untuk memperbudak manusia”.
B.
Perkembangan
Teknologi Menurut Para Ahli
Nana Syaodih S. (1997: 67)
menyatakan bahwa sebenarnya sejak dahulu teknologi sudah ada atau manusia sudah
menggunakan teknologi. Kalau manusia pada zaman dulu memecahkan kemiri dengan batu
atau memetik buah dengan galah, sesungguhnya mereka sudah menggunakan
teknologi, yaitu teknologi sederhana.
Terkait dengan teknologi, Anglin
mendefinisikan teknologi sebagai penerapan ilmu-ilmu perilaku dan alam serta
pengetahuan lain secara bersistem dan menyistem untuk memecahkan masalah. Ahli
lain, Kast & Rosenweig menyatakan Technology is the art of utilizing
scientific knowledge. Sedangkan Iskandar Alisyahbana (1980:1) merumuskan lebih
jelas dan lengkap tentang definisi teknologi yaitu cara melakukan sesuatu untuk
memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan alat dan akal sehingga seakan-akan
memperpanjang, memperkuat, atau membuat lebih ampuh anggota tubuh, panca
indera, dan otak manusia.
Menurut Iskandar Alisyahbana (1980)
Teknologi telah dikenal manusia sejak jutaan tahun yang lalu karena dorongan
untuk hidup yang lebih nyaman, lebih makmur dan lebih sejahtera. Jadi sejak
awal peradaban sebenarnya telah ada teknologi, meskipun istilah “teknologi
belum digunakan. Istilah “teknologi” berasal dari “techne “ atau cara dan
“logos” atau pengetahuan. Jadi secara harfiah teknologi dapat diartikan
pengetahuan tentang cara. Pengertian teknologi sendiri menurutnya adalah cara
melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan akal dan
alat, sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau membuat lebih ampuh
anggota tubuh, pancaindra dan otak manusia.
Sedangkan menurut Jaques Ellul
(1967: 1967 xxv) memberi arti teknologi sebagai” keseluruhan metode yang secara
rasional mengarah dan memiliki ciri efisiensi dalam setiap bidang kegiatan
manusia.
C.
Perkembangan
IPTEK di Indonesia
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi atau biasa kita kenal dengan istilah IPTEK. Ilmu pengetahuan muncul
sebagai akibat dari aktivitas untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia,baik
kebutuhan jasmani maupun kebutuhan rohani. Kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi tidak dapat bisa di pisahkan dari lembaga pendidikan. Dimana pada
abad 20 peran ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berarti bagi lembaga
pendidikan. Sehingga pada abad 20 mampu mendorong lebih cepat dalam industri.
Informasi,komunikasi,transportasi dan pertanian.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi di Indonesia tertinggal jauh dan sangat memprihatinkan dibanding
Negara-negara Eropa dan Amerika Serikat bahkan pula di Negara-negara Asia
misalnya Jepang dan China. Hal ini disebabkan karena :Masih terbatasnya orang
indonesia yang mendapat pendidikan barat terutama pendidikan tinggi.
Kurangnya keinginan dari pemerintah
maupun perusahaan swasta yang ada di Indonesia untuk melakukan ahli teknologi. Tidak
adanya inovasi teknologi yang berarti di dalam masyarakat indonesia itu
sendiri,ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia mulai berkembang dimana
ditandai dangan adanya perguruan tinggi dan pusat-pusat penelitian seperti
lembaga ilmu pengetahuan (LIPI) dan juga badan pengkajian dan penerapan
teknologi (BPPT)
Realita yang memprihatinkan itu
bukan dilihat dari prestasi beberapa bidang IPTEK yang telah di capai seperti
penemuan aplikasi teknologi DNA, pemuan bibit padi unggul, pemuan vector medan
laju percepatan gerak lempeng teknologi, rancangan bangunan pesawat remotely
pilotely piloted vehicle, memperoleh penghargaan internasional fellowship
L’oreal-unesco for woman in science,mendapat medali emas pada internasiaonal
exhibition of invention new techninique and peroduct memperoleh the first to
nobel prize di bidang fisika tingkat SMA , hingga temuan nutrisi baru yang di
sebut saputra, yang memang semua itu perlu di syukuri . Tetapi keprihatinan itu
muncul pergerakan dampak perkembangan IPTEK itu memang tidak segaris lurus
dangan pencipta kesejahteraan masyarakat dalam rangka kebijakan IPTEK secara
nasional.
BAB III
PENUTUP
Simpulan
Untuk melengkapi kecerdasan iptek
para pelajar, diperlukan pula penyelarasan pengajaran iptek dengan pengajaran
imtaq. Sehingga terbentuklah manusia-manusia cerdas dan bermoral yang dapat
menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia.
Bagi masyarakat sekarang, iptek
sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari
permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator
yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini
akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagian dan imortalitas.
Sumbangan iptek terhadap peradaban
dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa
pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan
kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia
terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat
manusia
Kalaupun iptek mampu mengungkap
semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan
kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang
manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus
mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral
kemanusiaan,oleh karena itu iptek tidak pernah bisa menjadi standar kebenaran
ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
Saran
Perkembangan IPTEK telah membawa
perubahan yang sangat berarti dalam kehidupan ini. Namun, perkembangan itu
harus seiring dengan nilai-nilai Agama, Moral, dan Undang-Undang yang berlaku
khususnya di bangsa Indonesia.
DAFTAR
PUSTAKA
Kuncoro, Agus. Perkembangan IPTEK. Jakarta: Bumi
Aksara. 2000
Comments
Post a Comment